Apabila mendengar celetukan orang, "Hari gini masih berseragam Pramuka? Nggak gaul, deh," mungkin kita perlu jawab, "Kasian deh lu." Bukan bermaksud balas dendam menjawab dengan sinis, melainkan kita justru patut iba kepada orang itu sebab dia pasti tidak tahu-menahu tentang Gerakan Pramuka. Lebih dari itu, dapat dipastikan dia tidak memahami rohnya Gerakan Pramuka.
Meskipun demikian, kita perlu berpikir positif. Barangkali celetukan itu muncul karena orang itu melihat Pramuka yang kurang menampilkan jati dirinya. Tidak bisa dimungkiri, Gerakan Pramuka yang memiliki visi dan misi yang luhur dan mulia itu, tidak sepi dari rintangan dan tantangan. Namun, agenda revitalisasi Pramuka yang dicanangkan sejak tahun 2006 telah membuat perubahan pada Pramuka tanpa meninggalkan jati dirinya. Pramuka mulai berbenah dengan segala upaya untuk mengembalikan kejayaannya. Kegiatan Pramuka kini tidak sekadar berkemah, membuat tandu, dan tali-temali. Akan tetapi, Kegiatan Pramuka kini menjadi lebih bermakna.
Buku ini mengulas salah satu bentuk inovasi Pramuka dalam menanamkan nilai moral dengan permainan yang menarik dan menantang. Semua permainan dalam buku ini selain menyenangkan dan mengandung pendidikan, juga mempunyai tujuan dan aturan permainan. Permainan di dalamnya juga bersifat menghibur dan mengakrabkan peserta. Jadi, siapa bilang Pramuka nggak gaul?